Pascaletusan Gunung Kelud Kamis (13/2/2014) yang mengeluarkan ratusan ribu kubik material vulkanik, pagi ini, Sabtu (15/2/2014) dari Gunung Kelud sempat muncul asap beracun.
Asap diperkirakan mulai terlihat sekitar pukul 08.00 WIB, dan terlihat membubung di areal steril dengan radius 15 kilometer dari pusat erupsi. Kabar keluarnya asap beracun ini beredar di pengungsian warga Kediri.
Menurut keterangan masyarakat di Kecamatan Wates, Kediri, warga mengetahui munculnya asap beracun ini dari petugas Pos Pantau Gunung Kelud.
Petugas memberi semacam peringatan kepada warga di pengungsian Kecamatan Kepung dan Kebon Rejo agar bersiap-siap melakukan antisipasi jika nantinya asap ini berpengaruh pada kesehatan warga.
Namun, hingga dua jam setelah pemberitahuan petugas, asap tidak sampai ke areal pengungsian. Warga tidak melihat maupun menghirup asap beracun ini.
Meskipun beredar kabar tentang keluarnya asap beracun, namun mereka tak terlihat panik dan tetap menjalani aktivitas di pengungsian dengan tenang. Warga sepertinya sudah terbiasa dengan peringatan semacam ini.
Sampai saat ini, di radius 10 sampai 15 kilometer masih disterilkan oleh aparat TNI dan relawan. Warga tidak boleh berada di areal tersebut dan diamankan di pos-pos pengungsian.
Heroe Soelistyanto
Sumber: http://m.tribunnews.com/regional/
Sumber: http://m.tribunnews.com/regional/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar