Partai Kebangkitan Bangsa bak gadis cantik usai Pemilihan Legislatif 2014. Musababnya, hasil hitung cepat menyebut PKB menyabet suara sebesar 9 persen. Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar menyatakan perolehan suara tersebut karena faktor kembalinya warga Nahdlatul Ulama (NU) ke PKB. Sebelumnya, warga NU sempat pindah ke beberapa partai lain pada Pileg 2009.
Hasil hitung cepat itu menjadi sorotan calon presiden dari PDI Perjuangan, Joko Widodo. Jokowi -sapaan Joko Widodo- bertandang ke markas PKB pada Sabtu pekan lalu. Namun, persamuhan itu tak berbuah manis. Kedua pihak belum menemui kata sepakat untuk bersepakat.
Penjajakan koalisi juga dilakukan kubu calon presiden asal Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Berbeda dari Jokowi, jalinan komunikasi dilakukan Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani dan akil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon. Mereka bertemu dengan Muhaimin untuk membahas koalisi di pemerintahan mendatang.
Sebelumnya, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar mengakui partainya akan bersikap realistis bila kelak hasil rekapitulasi penghitungan suara dari KPU menunjukkan partai mendapatkan jumlah suara yang tidak berubah signifikan dengan hasil hitung cepat atau quick count.
Karena itu, PKB pun tidak akan memaksakan untuk menyodorkan Rhoma Irama dan Mahfud MD menjadi capres. Sebab, PKB memerlukan koalisi agar bisa menyodorkan cawapres. "PKB akan realistis, pasti partai dengan jumlah dukungannya lebih besar akan didahulukan," katanya.
Muhaimin mengatakan, dirinya dan pengurus PKB akan menunggu hasil real count penghitungan suara dari KPU. Namun, sebelum KPU mengumumkan hasil tersebut, pihaknya melakukan penjajakan dan lobi-lobi politik terhadap sejumlah partai politik (parpol) lain, termasuk dengan capresnya.
Sejauh ini, lanjut Muhaimin, pihaknya telah melakukan pendekatan dengan dua capres dari dua parpol. "PKB menjajaki dengan semua parpol yang memiliki calon. Dalam satu dua hari ini, PKB telah melakukan komunikasi intensif dengan dua capres," ujar Muhaimin.
Lalu siapa yang diajukan PKB menuju Istana?
Ketua DPP PKB, Helmy Faisal menyebut, PKB menyodorkan empat nama untuk dijadikan calon wakil presiden. Empat kandidat tersebut disodorkan kepada PDI Perjuangan dan Partai Gerinda. Empat nama itu, Muhaimin Iskandar, Mahfud MD, Jusuf Kalla, dan Rhoma Irama.
Ketua DPP PKB, Helmy Faisal menyebut, PKB menyodorkan empat nama untuk dijadikan calon wakil presiden. Empat kandidat tersebut disodorkan kepada PDI Perjuangan dan Partai Gerinda. Empat nama itu, Muhaimin Iskandar, Mahfud MD, Jusuf Kalla, dan Rhoma Irama.
Bagaimana nasib bintang-bintang PKB di pemilihan presiden 2014. Yuk, Ikuti Live Chat dengan Sekretaris FPKB Hanif Dhakiri pada Kamis (17/4/2014), pukul 15.00.
Abdul Kadir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar