Pimpinan Umum dan Redaksi
Andi Alifian Mallarangeng mengklaim menerapkan sistemgood governance saat mulai menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora). Saat memulai menjabat tahun 2009, Andi meminta jajarannya di Kemenpora tidak melakukan penyimpangan.
Saat bertemu Sesmenpora saat itu Wafid Muharam Andi menegaskan dirinya tidak menginginkan adanya 'setoran' untuk dirinya.
"Waktu itu Sesmen menghadap ke saya langsung pertama kali saya sampaikan ke beliau Pak Wafid tolong selama saya jadi menteri disini nggak usah dicari-carikan uang. Harta saya cukup jangan atur proyek untuk cari keuntungan untuk saya," ujarnya saat diperiksa sebagai terdakwa di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (23/6/2014).
Pesan senada disampaikan Andi saat mengumpulkan pejabat eselon I dan II di Kemenpora. Jajarannya diminta bekerja profesional.
"Tolong saya ingin kita perkuat good governance, saya ingin supaya semua ikuti sistem yang profesional yang betul, yang sesuai dengan aturan, jangan cari-carikan uang ke saya. Jangan peduli kalau ada orang mengaku saudara, sahabat untuk urusan kemenpora," lanjut dia.
Namun jaksa KPK mencecar Andi terkait proyek Pusat Pendidikan Pelatihan dan Sekolah Olah Raga Nasional (P3SON). Sebabnya Andi tak mengetahui rinci proses perencanaan termasuk pelaksanaan proyek yang sudah direncanakan pada program Menpora sebelumnya.
Dalam penjelasannya, Andi mengaku mendapat beberapa kali pemaparan mengenai konsep bangunan yang ditujukan untuk meningkatkan prestasi olahraga nasional tersebut. Namun soal urusan rinci seperti membengkaknya anggaran dari Rp 125 miliar menjadi Rp 2,5 triliun termasuk proses pelelangan, Andi hanya mendapat laporan lisan dari Sesmenpora.
"Apa yang Anda lakukan untuk mengawal proyek supaya sesuai dengan tujuan Anda?" tanya jaksa KPK A Basyir.
"Saya mewanti-wanti semua staf, pertama tentang good governance, saya meminta supaya dijalankan dengan baik. Kemudian inspektorat menjalankan tugas mengawasi," sambungnya.
Tapi Andi mengaku kaget mendengar terjadi longsoran di lokasi proyek. Dia langsung meminta bawahannya melakukan kajian termasuk dibantu para ahli geologi.
"Selama ini inspektorat tidak pernah melaporkan ke saya ada kejanggalan. Wafid Muharam tidak pernah melapor, jadi perkiraan saya semua baik-baik saja," sebutnya.
"Khusus mengenai Hambalang tidak ada yang lapor ke saya (soal penyimpangan) dan itu saya sesalkan," tutur Andi.
Abdul Kadir
Sumber : http://news.detik.com/read/2014/06/23/211132/2617051/10/klaim-terapkan-good-governance-andi-mallarangeng-dicecar-soal-pengawasan-hambalang?9911012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar