Aparat Ditreskrimum Polda Metro Jaya berhasil membekuk 3 kelompok bandit spesialis pencuri di rumah kosong. Mereka beraksi di wilayah Jabodetabek, kelompok ini selalu melancarkan aksinya dengan terlebih dulu berpura-pura menanyakan alamat.
Dari hasil pengungkapan, polisi berhasil mengamankan 2 kelompok pencuri rumah kosong. Kelompok pertama, aksi pencurian rumah kosong yang terjadi pada Rabu (5/2/2014) sekira pukul 18:00 WIB di rumah Torkis Siregar di Komplek DKI Blok D No 2 RT 01/04, Joglo, Kembangan, Jakarta barat.
“Dari kelompok pertama ini, petugas menangkap 2 tersangka dan 3 orang pelaku lagi masih DPO (daftar pencarian orang),” kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Heru Pranoto, Rabu (10/3/2014).
Kedua tersangka yang berhasil ditangkap adalah AS, 44 tahun, warga Karang Tengah, Demak, ditangkap pada Kamis (6/2/2014) di Jl Kartika RT 03/01, Meruya Udik, Kembangan, Jakarta Barat. Tugas AS adalah menunggu di luar rumah dan mengawasi situasi.
Pelaku kedua yakni KDR, 34 tahun, warga Krajan Kulon, Kendal, Jawa Tengah, ditangkap di sebuah lapak pemulung pada Kamis (6/2/2014) di Jl Kartika Udik, Kembangan, Jakarta Barat. Tugas KDR menunggu di luar rumah dan mengawasi situasi.
“Sementara yang masih DPO adalah P alias O yang berperan masuk ke dalam rumah dan mengambil barang-barang berharga milik korban, S alias I berperan masuk ke dalam rumah dan mengambil harta korban, AG berperan mencari sasaran rumah kosong,” kata Kombes Pol Heru.
Dari aksi perbuatan pelaku ini, korban mengalami kerugian dan kehilangan barang berupa perhiasan emas, kamera, laptop dengan total senilai Rp60 juta . “Barang bukti yang berhasil disita berupa 2 buah kamera dan 2 buah obeng,” tambahnya.
Untuk kelompok kedua, jelas Kombes Pol Heru, aksi kejahatan itu dilakukan di Perumahan Raffles Hills Blok E 7 No 12, Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Korbannya Ella Hutani. Tersangkanya I alias M,46 tahun, warga Rawa Lumbu yang bekerja sebagai sopir, saat beraksi bertugas berpura-pura jadi tamu di rumah yang menjadi target pencurian. Selanjutnya RSP,26 tahun, tukang tambal ban di Pulomerak, Cilegon, Banten, bertugas mengawasi situasi dari dalam mobil, serta ALS alias A,27 tahun, warga Bambu Apus, Cipayung, bertugas sebagai sopir kendaraan para tersangka.
Akibat perbutan para pelaku, korban Ella menderita kerugian kehilangan tas hitam berisi 2 buah laptop merek Sony dan NEC, sebuah TV flat 32 inci merek Sharp tipe Aquos, kamera poket merek Sony, alat-alat rias dan sebuah teropong kecil (kekeran). “Total kerugiannya sebanyak Rp10 juta ,” kata Kombes Pol Heru.
Kelompok ketiga pelakunya E alias M,32 tahun, warga Desa Jatiwaringin, Pondok Gede, Bekasi. Kelompok E ini masuk ke dalam rumah korban dan mengambil barang-barang berharga. “TKP-nya di Muara Karang Blok 04 T No 24 RT 06/03 Pluit, Penjaringan, Jakarta Utara. Untuk tersangka yang terakhir ini masih terus didalami. Karena kemungkinan masih ada tersangka lainnya,” kata Heru.
Abdul kadir
Sumber : http://humaspoldametrojaya.blogspot.com/2014/03/polda-metro-jaya-bekuk-3-kelompok.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar