Jakarta.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE
Presiden terpilih Joko Widodo semakin dikejar waktu untuk segera membentuk kabinet dan memilih menteri-menteri. Jokowi yang dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober harus berani memamerkan rekam jejak para menteri yang dipilihnya kepada rakyat.
"Jika Jokowi masih konsisten ingin membentuk kabinet kerja, maka dia harus berani mengekspose semua rekam jejak para menterinya. Termasuk kesalahan masa lalu menteri yang dipilih," kata Direktur Advokasi YLBHI, Bahrain, dalam diskusi di kantornya, Jl Diponegoro, Jakpus, Minggu (24/8/2014).
Jokowi jangan malu-malu untuk mulai menyebut nama-nama yang akan dipilihnya sebagai menteri. Hal ini agar rakyat bisa tahu kualitas para pembantu Jokowi.
"Kalau Jokowi mau membuka nama-nama menterinya kan rakyat bisa mengkritisi dan bisa menilai. Kembalikan penilaian ke rakyat yang telah memberi mandat kepadanya," tegas Bahrain.
"Jokowi harus memberi kesempatan kepada orang-orang yang memiliki kemampuan," imbuhnya.
Selain itu, Jokowi juga harus bisa tegas untuk bisa keluar dari pengaruh partai. Jangan sampai Jokowi plin-plan soal keinginannya bahwa menteri keluar dari partai.
"Kita harus kawal itu, kalau partai masih terus ingin mempengaruhi Jokowi berarti partainya yang salah," kata relawan JK dari posko Jenggala, Iradat Ismail.
Abdul Kadir
Sumber : http://news.detik.com/read/2014/08/24/122545/2670879/10/jokowi-harus-berani-pamerkan-rekam-jejak-para-menteri-di-kabinetnya?9911012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar