Polisi dan instansi terkait telah melaksanakan simulasi terakhir menjelang Asian Games. Dari hasil simulasi ini, diputuskan penutupan pintu tol yang tadinya 19 gate menjadi 7 gate.
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Yusuf mengatakan pengurangan pintu tol yang ditutup ini dilakukan lantaran waktu tempuh rombongan dari Wisma Atlet Kemayoran ke venue dan sebaliknya tidak jauh berbeda.
"Dari Wisma Atlet menuju TMII waktu tempuh 27 menit, kembali dari TMII ke Wisma Atlet (waktu tempuh) 27 menit. Kita bandingkan simulasi yang terdahulu tanpa adanya penutupan ruas jalan tol ini waktunya sama 27 (menit) juga," jelas Yusuf kepada wartawan di Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Rabu (1/8/2018).
"Hasil evaluasi pertama pagi hari nantinya hanya ada 4 pintu yang ditutup pertama di Angke 2, Tanjung Duren, Slipi 2, TMII 1. Jalur balik yang sebelumnya 9, ada tiga gate akan kita tutup, yaitu Angke 1, Slipi 1, TMII 2, yang sebelumnya 9 kita potong jadi 3," ungkapnya.
Sedangkan untuk sisanya akan diberlakukan buka-tutup. "Jadi yang 6 itu sistemnya seperti semula, sistem buka-tutup," ucapnya.
Selain karena masalah waktu tempuh yang tidak jauh berbeda, pengurangan pintu tol juga untuk mengurangi dampak kemacetan di jalur arteri. "Pertama adalah efektivitas penggunaan jalan tol, yang kedua adalah kondisi atau dampak dari penutupan itu di luar jalan tol," sambungnya.
Sebelum mensimulasikan perjalanan dari Wisma Atlet ke TMII, polisi dan instansi terkait juga telah mensimulasikan rute dari Wisma Atlet ke Stadion Gelora Bung Karno. Dalam simulasi itu, waktu tempuh pulang-pergi rombongan mencapai 20 menit.
Abdul Kadir
Sumber : https://news.detik.com/berita/d-4144660/penutupan-pintu-tol-selama-asian-games-dari-19-jadi-7-gate?_ga=2.38438755.1745812172.1533185970-1927866420.1533185954&_ga=2.38438755.1745812172.1533185970-1927866420.1533185954
Tidak ada komentar:
Posting Komentar