Pembunuh tukang parkir mal Senayan City (Sency) Asep Suryadi (28) masih berkeliaran. Polisi terus bekerja keras melakukan penyelidikan. Sejumlah saksi sudah diperiksa.
"Ya masih mencari karena kemarin diduga dengan menggunakan satu kendaraan ternyata bukan. Jadi masih dilakukan pendalaman kembali, baik hasil dari TKP maupun pemeriksaan saksi-saksi, kita bekerja sama dengan Polda Metro Jaya, Polres Jakpus, dan Tanah Abang, diharapkan dalam waktu singkat bisa mengungkap pelaku dan segera ditangkap untuk dilakukan pertanggungjawaban scara hukum," urai Kapolres Jakpus Kombes Hendro Pandowo, Sabtu (26/9/2015).
Hendro menegaskan, pelaku akan dijerat dengan pidana berat. Pembunuhan yang terjadi 23 September lalu ini, juga diikuti kasus perampokan uang parkir.
"Kita kenakan pasal 338, 340, 365 KUHP," tambah Hendro.
Menurutnya juga, pihak kepolisian sudah mendapatkan modus pelaku. Namun memang harus dibuktikan, setelah pelaku tertangkap.
"Pelakunya belum tertangkap, kalau sudah tertangkap akan terang," imbuh dia.
Polisi juga masih mendalami CCTV di sekitar lokasi. "Hasil pemeriksaan Polsek Tanah Abang katanya mati, nanti saya cek Tanah Abang, nanti saya cek lagi," tutur dia.
Selain memeriksa saksi, sejumlah kendaraan yang dicurigai juga diidentifikasi. "Ya, dipelajari diidentifikasi didatakan, dibedakan yang mendekati jam-jam itu siapa yang keluar itu sudah kita pelajari. Perlu kesabaran," tutup dia.
"Ya masih mencari karena kemarin diduga dengan menggunakan satu kendaraan ternyata bukan. Jadi masih dilakukan pendalaman kembali, baik hasil dari TKP maupun pemeriksaan saksi-saksi, kita bekerja sama dengan Polda Metro Jaya, Polres Jakpus, dan Tanah Abang, diharapkan dalam waktu singkat bisa mengungkap pelaku dan segera ditangkap untuk dilakukan pertanggungjawaban scara hukum," urai Kapolres Jakpus Kombes Hendro Pandowo, Sabtu (26/9/2015).
Hendro menegaskan, pelaku akan dijerat dengan pidana berat. Pembunuhan yang terjadi 23 September lalu ini, juga diikuti kasus perampokan uang parkir.
"Kita kenakan pasal 338, 340, 365 KUHP," tambah Hendro.
Menurutnya juga, pihak kepolisian sudah mendapatkan modus pelaku. Namun memang harus dibuktikan, setelah pelaku tertangkap.
"Pelakunya belum tertangkap, kalau sudah tertangkap akan terang," imbuh dia.
Polisi juga masih mendalami CCTV di sekitar lokasi. "Hasil pemeriksaan Polsek Tanah Abang katanya mati, nanti saya cek Tanah Abang, nanti saya cek lagi," tutur dia.
Selain memeriksa saksi, sejumlah kendaraan yang dicurigai juga diidentifikasi. "Ya, dipelajari diidentifikasi didatakan, dibedakan yang mendekati jam-jam itu siapa yang keluar itu sudah kita pelajari. Perlu kesabaran," tutup dia.
Abdul Kadir