Jumat, 13 Juli 2018

Hasil Pilkada 2018 di 17 Provinsi Sesuai Rekapitulasi Suara di KPU

Jakarta.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE


Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menerima rekapitulasi dan penetapan hasil pemungutan suara di 17 provinsi dan 146 kabupaten/kota penyelenggara pilkada 2018.

Hingga hari ini, masih ada 8 kabupaten/kota yang data rekapitulasi dan penetapan pemungutan suaranya belum diterima KPU RI. Dengan demikian, dari 171 pemilihan calon kepala daerah di Pilkada Serentak 2018, baru 163 yang hasil penghitungan suaranya sudah diterima oleh KPU RI.

Ketua KPU RI Arief Budiman menjelaskan ada satu kabupaten yang sedang melakukan rekapitulasi hasil pemungutan suara pada Selasa (10/7/2018). Daerah itu adalah Kabupaten Mimika, Papua. Satu daerah juga tercatat belum melakukan pemungutan suara, yakni Kabupaten Paniai, Papua.

"Tingkat partisipasi pemilihan gubernur dan wakil gubernur, bupati dan wakil bupati, wali kota dan wakil wali kota, rata-ratanya mencapai 72,66 persen. Angka partisipasi laki-laki 69,9 persen, perempuan 75,93 persen untuk pemilihan gubernur," ujar Arief di Kantor KPU RI, Jakarta.

Untuk penetapan kepala daerah pemenang pilkada, yang hasilnya tidak menjadi sengketa, akan dilakukan oleh KPU RI setelah Mahkamah Konstitusi (MK) memastikan ihwal ketiadaan gugatan dari peserta pemilihan. Sementara penetapan hasil pilkada, yang masih menjadi sengketa, baru dilakukan oleh KPU RI usai ada putusan MK.

Jadwal pengajuan permohonan gugatan perselisihan hasil pilkada ke MK sudah dibuka sejak 4 Juli 2018. Hingga Selasa sore, KPU RI mencatat telah ada 29 pengajuan gugatan hasil Pilkada 2018 yang diterima MK. Masa pengajuan gugatan hasil Pilkada 2018 akan ditutup pada Rabu besok, 11 Juli 2018.

“Besok menjadi hari terakhir untuk bisa mendapatkan informasi berapa total kabupaten, kota, dan provinsi yang mengajukan sengketa [hasil pilkada] ke Mahkamah Konstitusi," ujar Arief.

Untuk hasil Pilkada Provinsi 2018 di 17 daerah dan daftar pemenangnya, sesuai dengan rekapitulasi suara di KPU, adalah sebagai berikut:

1. Pilkada Bali 2018 dimenangkan pasangan Wayan Koster-Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati dengan perolehan 56,52 persen dukungan atau 1.213.075 suara.

2. Pilkada Jawa Tengah 2018 dimenangkan pasangan Ganjar Pranowo-Taj Yasin dengan raihan 56,29 persen dukungan atau 10.362.694 suara.

3. Pilkada Lampung 2018 dimenangkan pasangan Arinal Djunaidi-Chusnunia yang mendapat suara 37,05 persen dukungan atau 1.548.506 suara.

4. Pilkada Maluku Utara 2018 dimenangkan pasangan Ahmad Hidayat Mus-Rivai Umar yang memperoleh 31,45 persen dukungan atau 176.993 suara. Sebagai informasi, perolehan suara Ahmad Hidayat Mus-Rivai terpaut tipis, yakni 1,39 persen, dengan Abdul Gani Kasuba-M. Al Yasin Ali yang memperoleh 169.123 suara atau 30,06 persen. Ahmad Hidayat Mus kini juga berstatus sebagai tersangka dan ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

5. Pilkada Sulawesi Tenggara 2018 dimenangkan pasangan Ali Mazi-Lukman Abunawas dengan raihan 42,84 persen dukungan atau 495.880 suara.

6. Pilkada Jawa Timur 2018 dimenangkan pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dengan raihan 53,55 persen dukungan atau 10.465.218 suara.

7. Pilkada Jawa Barat 2018 dimenangkan pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum dengan raihan 32,88 persen dukungan atau 7.226.254 suara.

8. Pilkada Riau 2018 dimenangkan pasangan Syamsuar-Edi Nasution dengan perolehan 38,20 persen dukungan atau 799.289 suara.

9. Pilkada NTB 2018 dimenangkan pasangan Zulkieflimansyah-Sitti Rohmi Djalilah dengan raihan 30,78 persen dukungan atau 811.945 suara.

10. Pilkada Sumatera Selatan 2018 dimenangkan pasangan Herman Deru-Mawardi Yahya yang mendapat 34,77 persen dukungan atau 1.394.438 suara.

11. Pilkada Sumatera Utara dimenangkan pasangan Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah dengan raihan 57,58 persen dukungan atau 3.291.137 suara

12. Pilkada Kalimantan Timur 2018 dimenangkan pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi dengan raihan 31,33 persen dukungan atau 417.711 suara.

13. Pilkada Kalimantan Barat 2018 pemenangnya yakni pasangan Sutarmidji-Ria Norsan yang mendapat 51,56 persen dukungan atau 1.334.512 suara.

14. Pilkada Sulawesi Selatan 2018 dimenangkan pasangan Nurdin Abdullah-Andi Sudirman Sulaiman dengan raihan 43,87 persen dukungan atau 1.867.303 suara.

15. Pilkada Maluku 2018 dimenangkan pasangan Murad Ismail-Barnabas Orno yang meraih 40,83 persen dukungan atau 328.982 suara.

16. Pilkada NTT 2018 pemenangnya adalah pasangan Viktor Laiskodat-Josef Nae Soi dengan perolehan 35,6 persen dukungan atau 838.213 suara.

17. Pilkada Papua 2018 dimenangkan pasangan Lukas Enembe-Klemen Tinal yang mendapat 67,54 persen dukungan atau 1.939.539 suara.


Abdul Kadir
Sumber : https://tirto.id/hasil-pilkada-2018-di-17-provinsi-sesuai-rekapitulasi-suara-di-kpu-cNUk

Kader Terciduk KPK, Golkar Belum Ambil Sikap

Jakarta.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE


Politikus Partai Golkar, Eni Saragih, ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atas dugaan suap terkait kewenangannya sebagai Wakil Ketua Komisi Energi Dewan Perwakilan Rakyat. Ketua DPP Golkar Ace Hasan Syadzily menerangkan, Partai Golkar masih memantau perkembangan terkair dengan operasi tangkap tangan yang diduga menjerat salah satu kader partai berlambang pohon beringin tersebut.

"Tapi kami masih belum bisa bersikap karena kami masih mendalami kasus apa yang dialami oleh yang bersangkutan dan kita menunggu keterangan resmi dari KPK," ujar Ace melalui sambungan telepon di acara diskusi di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (14/7/2018).

Partai Golkar akan mengambil sikap setelah KPk memberikan keterangan pers. Namun, ucap Ace, Partai Golkar menghormati proses hukum. "Siapapun yang melakukan tindakan melawan hukum, tentu harus diberikan hukuman yang seharusnya," tutur Ace.

Sebelumnya, Juru Bicara KPK, Febri Diansyah menerangkan, Eni diduga melakukan transaksi dengan pihak swasta. Eni ditangkap tangan oleh KPK di rumah dinas Menteri Sosial Idrus Marham. KPK juga menangkap sembilan orang lainnya, meliputi staf ahli, sopir, dan kalangan swasta. Dari operasi tangkap tangan atau OTT itu, KPK menyita uang senilai Rp 500 juta.

Abdul Kadir

Sumber : 
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kader Terciduk KPK, Golkar Belum Ambil Sikap, http://www.tribunnews.com/nasional/2018/07/14/kader-terciduk-kpk-golkar-belum-ambil-sikap.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Sanusi

Kamis, 05 Juli 2018

Pria Pembawa Bom Bernama Abdullah, Kabur Naik Motor ke Arah Timur

Surabaya.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE


Ledakan bom dari rumah milik Saprani di Jl Pepaya RT 01/01 Pogar, Bangil, Pasuruan terjadi sebanyak tiga kali. Rumah milik Saparni itu dikontrak oleh satu keluarga. Keluarga yang mengontrak rumah Saparni, yakni Abdullah alias Awardi (50) asal Karang Tanjung RT 06/RW07 Serang, Banten dan DR (40) asal Perum Arbain, Desa Gempeng, Bangil, Pasuruan. "Iya, ledakan di Bangil, Pasuruan itu diduga bom. Penghuni kontrak rumah itu (milik Saparni)," sebut Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera, Kamis (5/7/2018). 
 
Dari dua penghuni rumah itu, Abdilah melarikan diri setelah ledakan bom. Sedangkan Dina saat ini diamankan Polres Pasuruan. Barung menjelaskan, kejadian ledakan ini terjadi pada pukul 11.30 WIB. Dari keterangan saksi Hariono, yang tinggal tak jauh dari lokasi kejadian menerangkan, ledakan terjadi di dalam rumah. 
 
Saat ledakan pertama, Hariono mendatangi rumah tersebut dan langsung mengecek ke dalam rumah. Saat berada di rumah tersebut, dia mencium bau mesiu dan akhirnya keluar. 
Ketika keluar, Hariono kembali mendengar ledakan kedua dan para warga menjauh dari sumber ledakan. "Setelah ledakan kedua, ada seorang pria keluar dari dalam rumah sambil membawa tas ransel. Polisi mengejar dan kembali terdengar ledakan yang ketiga," cetus Barung.

Setelah ledakan ketiga, seorang pria (diduga Abdullah) keluar rumah sambil naik motor dan bawa tas ransel ke arah timur. Dari kejadian ini, ada seorang bocah berusia sekitar 6 tahun yang mengalami luka-luka. "Kami masih melajukan penyelidikan kejadian ini," terang Barung.

Abdul Kadir
Sumber : Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pria Pembawa Bom Bernama Abdullah, Kabur Naik Motor ke Arah Timur, http://www.tribunnews.com/regional/2018/07/05/pria-pembawa-bom-bernama-abdullah-kabur-naik-motor-ke-arah-timur.
Penulis: Fatkul Alamy
Editor: Hendra Gunawan

Kapolsek Bangil Pasuruan Dikejar Pelaku hingga Dilempar Tas Berisi Bom

Pasuruan.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE


Ledakan di Desa Pogar, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, Kamis (5/7/2018) siang, menyisahkan kisah tersendiri bagi Kapolsek Bangil Kompol M Iskak.

Yang bersangkutan menjadi korban pengejaran pelaku pembawa bom yang meledak di rumah itu.

Sang kapolsek mendapatkan laporan dari warga bahwa ada ledakan di Desa Pogar.

Ia pun langsung mendatangi lokasi kejadian.

"Sesampainya saya di lokasi, pelaku sudah keluar dari rumah dan dikejar warga. Melihat saya, pelaku langsung berlari menuju ke arah saya," kata M Iskak kepada SURYA.co.id.

Abdul Kadir
Sumber :  Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kapolsek Bangil Pasuruan Dikejar Pelaku hingga Dilempar Tas Berisi Bom, http://www.tribunnews.com/nasional/2018/07/05/kapolsek-bangil-pasuruan-dikejar-pelaku-hingga-dilempari-tas-berisi-bom-yang-kemudian-meledak.

Editor: Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana