Medan.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE
Puluhan personel Polresta Medan dan Brimob Polda Sumut menutup sementara Jalan Dr Mansyur, Minggu (28/8/2016) pagi.
Penutupan berlangsung sekitar 30 menit karena ditemukannya bom di Gereja Katolik Stasi Santo Yosep.
Berdasarkan pengamatan Tribun Medan (Tribunnews.com Network), Jalan Dr Mansyur tepat di depan Kolam Renang Selayang ditutup hingga ke arah persimpangan Jalan Dr Mansyur-Jalan Setia Budi.
Selain itu, seluruh kendaraan roda dua maupun roda empat yang menuju ke kawasan Jalan Dr Mansyur dialihkan.
Oleh sebab itu, kemacetan mengular di kawasan Dr Mansyur, seperti di depan pintu empat USU.
Arus lalu lintas dibuka, setelah tim penjinak bom membawa benda
diduga bom ke luar pelataran gereja untuk diledakkan. Bahkan, beberapa
mobil polisi berseliweran keluar masuk gereja.
Seorang jemaah gereja, Taufan mengatakan, ketika Pastor Albert S
Pandingan ingin berkhotbah di atas mimbar, tiba-tiba seorang pemuda
menghampiri pastor.
"Kejadiannya sekitar pukul 08.30 WIB. Ketika pastor berjalan menuju
mimbar seorang pemuda datang mengejar. Saya melihat pria itu memegang
pisau dapur dan diduga bom
rakitan," katanya di seputaran gereja.
Melihat adanya pemuda yang mendekat, pastor Albert lari menjauh dari
pemuda tersebut.
Alhasil, jemaah gereja panik berhamburan dan melapor
kepada polisi.
"Ada pula yang berupaya mengevaluasi pastor. Saya tidak tahu lagi
bagaimana karena kami lari semua. Saya gendong anak untuk menjauh,"
ungkapnya.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/regional/2016/08/28/jemaah-panik-saat-ditemukan-bom-di-gereja-stasi-santo-yosep-medan
Minggu, 28 Agustus 2016
Ahok dan Yusril Dikenal Berseteru di Media, Lihat Keakrabannya Saat Bertemu
Jakarta.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terlihat akrab saat bertemu dengan Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra.
Dua tokoh yang sama-sama lahir Manggar, Belitung Timur kerap beradu argumen di media. Tapi perseteruan keduanya, tidak terlihat begitu saling bertatap muka.
Seperti halnya saat Ahok dan Yusril menghadiri acara halal bi halal dan silaturahmi masyarakat Belitung 1437 Hijriyah di Gedung Rimbawa II, Manggala Wanabakti, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (28/8/2016).
Saat Ahok memberikan kata sambutan, Yusril belum tiba. Ahok yang mengenakan batik cokelat mengatakan sengaja berlama-lama berbicara di depan seratusan warga Belitung demi menunggu Yusril.
"Ini aku sengaja ngomong lama, supaya nunggu Bang Yusril ini. Eh belum datang-datang. Aku ada pegawai orang bugis nikah, jadi tak bisa lama-lama," ucap Ahok.
Seusai bersalaman dengan beberapa pejabat Belitung, seperti Gubernur Bangka Belitung Rustam Effendi, Bupati Belitung Sahani Saleh, dan Bupati Belitung Timur Yuslih Ihza Mahendra, Ahok meninggalkan ruangan.
Dia sempat bersebelahan dengan Yusril, yang rupanya baru tiba berkisar pukul 11.00. Keduanya bertegur sapa, mengumbar senyuman dan berjabat tangan. Warga Belitung yang melihat keduanya akrab berteriak, "Alhamdulillah Ya Allah," ucap para warga.
Kemudian, Ahok membisiki Yusril yang pada acara ini mengenakan baju kokoh biru muda dan peci hitam. Ahok meminta izin agar meninggalkan acara lebih cepat. Pasalnya, ada seorang pegawainya yang nikahan.
"Aku nunggu dari tadi," ujar Ahok kepada Yusril seraya tersenyum.
Yusril yang tahu Ahok akan meninggalkan acara, mengambil ponsel pintarnya. Yusril meminta seorang asistennya untuk mengambil momen pertemuan keduanya.
"Kebalik tuh (kameranya)," ucap Ahok. Warga yang melihat keduanya akrab mengatakan, "Ini bersejarah ini," teriak warga.
Setelah berfoto, Ahok pamit meninggalkan acara, "Aku balik dulu bang," kata Ahok. Yang disambut anggukan kepala oleh Yusril seraya memasuki ruangan acara.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/metropolitan/2016/08/28/ahok-dan-yusril-dikenal-berseteru-di-media-lihat-keakrabannya-saat-bertemu
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok terlihat akrab saat bertemu dengan Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra.
Dua tokoh yang sama-sama lahir Manggar, Belitung Timur kerap beradu argumen di media. Tapi perseteruan keduanya, tidak terlihat begitu saling bertatap muka.
Seperti halnya saat Ahok dan Yusril menghadiri acara halal bi halal dan silaturahmi masyarakat Belitung 1437 Hijriyah di Gedung Rimbawa II, Manggala Wanabakti, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Senayan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (28/8/2016).
Saat Ahok memberikan kata sambutan, Yusril belum tiba. Ahok yang mengenakan batik cokelat mengatakan sengaja berlama-lama berbicara di depan seratusan warga Belitung demi menunggu Yusril.
"Ini aku sengaja ngomong lama, supaya nunggu Bang Yusril ini. Eh belum datang-datang. Aku ada pegawai orang bugis nikah, jadi tak bisa lama-lama," ucap Ahok.
Seusai bersalaman dengan beberapa pejabat Belitung, seperti Gubernur Bangka Belitung Rustam Effendi, Bupati Belitung Sahani Saleh, dan Bupati Belitung Timur Yuslih Ihza Mahendra, Ahok meninggalkan ruangan.
Dia sempat bersebelahan dengan Yusril, yang rupanya baru tiba berkisar pukul 11.00. Keduanya bertegur sapa, mengumbar senyuman dan berjabat tangan. Warga Belitung yang melihat keduanya akrab berteriak, "Alhamdulillah Ya Allah," ucap para warga.
Kemudian, Ahok membisiki Yusril yang pada acara ini mengenakan baju kokoh biru muda dan peci hitam. Ahok meminta izin agar meninggalkan acara lebih cepat. Pasalnya, ada seorang pegawainya yang nikahan.
"Aku nunggu dari tadi," ujar Ahok kepada Yusril seraya tersenyum.
Yusril yang tahu Ahok akan meninggalkan acara, mengambil ponsel pintarnya. Yusril meminta seorang asistennya untuk mengambil momen pertemuan keduanya.
"Kebalik tuh (kameranya)," ucap Ahok. Warga yang melihat keduanya akrab mengatakan, "Ini bersejarah ini," teriak warga.
Setelah berfoto, Ahok pamit meninggalkan acara, "Aku balik dulu bang," kata Ahok. Yang disambut anggukan kepala oleh Yusril seraya memasuki ruangan acara.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/metropolitan/2016/08/28/ahok-dan-yusril-dikenal-berseteru-di-media-lihat-keakrabannya-saat-bertemu
Senin, 22 Agustus 2016
Sakit, Jessica Terjangkit Infeksi Tenggorokan
Jakarta.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE
Setelah menjalani sidang ke-13 di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Kamis (18/8), Jessica Kumala Wongso, terdakwa atas kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, dikabarkan sakit. Jessica demam akibat infeksi tenggorokan sejak pekan lalu.
Kabar buruk tersebut disampaikan oleh kuasa hukum terdakwa, Otto Hasibuan pada Senin (22/8). Walau dirinya mengaku belum mengetahui persis kondisi terkini Jessica, pihaknya sudah meminta pihak Rumah Tahanan (Rutan) Pondok Bambu, tempat Jessica dititipkan untuk memeriksakan kondisi tubuh Jessica.
"Kita belum dapat laporan hasil pemeriksaannya, tapi terakhir kita tanya ibunya, dia (Jessica-red) masih sakit tenggorokan dan demam," ungkapnya.
Tidak hanya infeksi tenggorokan, padatnya jadwal sidang sekaligus banyaknya tekanan katanya turut menyebabkan Jessica kelelahan. Hal tersebut disebutkannya juga menjadi alasan kesehatan Jessica semakin menurun.
"Karena kita tahu, jadwal sidang yang dekat dan panjang membuat capek, ditambah mungkin tekanan karena dia anak gadis kan nggak mudah juga," tambahnya.
Walau begitu, dirinya mengaku telah mengirimkan obat batuk dan tenggorokan ke Rutan Pondok Bambu. Dirinya berharap agar Jessica dapat sehat dan kembali ikut menjalani persidangan berikutnya yang diagendakan pada Kamis (25/8) mendatang.
"Mudah-mudahan lewat istirahat DNA minum obat, infeksi tenggorokan dan batuknya bisa cepat sembuh. Saya juga berharap ada dokter di sana (Rutan Pondok Bambu-red) yang cek kondisinya," tutupnya menambahkan.
Seperti diketahui sebelumnya, Jessica, terdakwa atas kasus kematian Wayan Mirna Salihin
mengaku sakit dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Kamis (18/8) lalu.
Kepada Majelis Hakim, Mirna meminta ijin untuk menunda persidangan lantaran batuk dan sakit tenggorokan.
Terkait hal tersebut, Ketua Majelis Hakim, Kisworo mengabulkan permintaan Jessica. Sehingga persidangan yang sebelumnya diagendakan mendengarkan keterangan saksi ahli toksikologi, I Made Agus Gelgel Wirasuta usai kesaksian saksi ahli psikiater forensik, Natalia Widiasih Raharjanti batal dilakukan.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/metropolitan/2016/08/22/sakit-jessica-terjangkit-infeksi-tenggorokan
Setelah menjalani sidang ke-13 di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Kamis (18/8), Jessica Kumala Wongso, terdakwa atas kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin, dikabarkan sakit. Jessica demam akibat infeksi tenggorokan sejak pekan lalu.
Kabar buruk tersebut disampaikan oleh kuasa hukum terdakwa, Otto Hasibuan pada Senin (22/8). Walau dirinya mengaku belum mengetahui persis kondisi terkini Jessica, pihaknya sudah meminta pihak Rumah Tahanan (Rutan) Pondok Bambu, tempat Jessica dititipkan untuk memeriksakan kondisi tubuh Jessica.
"Kita belum dapat laporan hasil pemeriksaannya, tapi terakhir kita tanya ibunya, dia (Jessica-red) masih sakit tenggorokan dan demam," ungkapnya.
Tidak hanya infeksi tenggorokan, padatnya jadwal sidang sekaligus banyaknya tekanan katanya turut menyebabkan Jessica kelelahan. Hal tersebut disebutkannya juga menjadi alasan kesehatan Jessica semakin menurun.
"Karena kita tahu, jadwal sidang yang dekat dan panjang membuat capek, ditambah mungkin tekanan karena dia anak gadis kan nggak mudah juga," tambahnya.
Walau begitu, dirinya mengaku telah mengirimkan obat batuk dan tenggorokan ke Rutan Pondok Bambu. Dirinya berharap agar Jessica dapat sehat dan kembali ikut menjalani persidangan berikutnya yang diagendakan pada Kamis (25/8) mendatang.
"Mudah-mudahan lewat istirahat DNA minum obat, infeksi tenggorokan dan batuknya bisa cepat sembuh. Saya juga berharap ada dokter di sana (Rutan Pondok Bambu-red) yang cek kondisinya," tutupnya menambahkan.
Seperti diketahui sebelumnya, Jessica, terdakwa atas kasus kematian Wayan Mirna Salihin
mengaku sakit dalam sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada Kamis (18/8) lalu.
Kepada Majelis Hakim, Mirna meminta ijin untuk menunda persidangan lantaran batuk dan sakit tenggorokan.
Terkait hal tersebut, Ketua Majelis Hakim, Kisworo mengabulkan permintaan Jessica. Sehingga persidangan yang sebelumnya diagendakan mendengarkan keterangan saksi ahli toksikologi, I Made Agus Gelgel Wirasuta usai kesaksian saksi ahli psikiater forensik, Natalia Widiasih Raharjanti batal dilakukan.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/metropolitan/2016/08/22/sakit-jessica-terjangkit-infeksi-tenggorokan
Kemenperin: Kenaikan Harga Rokok Jangan Sampai Mematikan Industri Kecil
Jakarta.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE
Saat ini, beredar wacana harga rokok akan menembus angka Rp 50.000. Naiknya harga rokok tersebut disebabkan oleh kenaikan cukai rokok yang diperkirakan hingga dua kali lipat.
Namun, Bagaimanakah tanggapan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terkait dengan kabar tersebut.
Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin Panggah Susanto mengatakan, dirinya belum ketahui rencana kenaikan harga rokok hingga Rp 50.000.
Sebab, kata dia, sampai saat ini Kemenperin belum bertemu dengan pemangku kepentingan terkait untuk bicarakan kenaikan harga rokok.
Menurut dia, kenaikan harga rokok harus diperhitungkan terlebih dahulu. Itu dilakukan untuk menghindari adanya pihak yang dirugikan akibat kenaikan harga rokok tersebut.
"Harus diperhitungkan dengan cermat berapa kenaikan harga yang optimal dengan mempertimbakan berbagai segi," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, di Jakarta, Minggu (21/8/2016).
Panggah juga menuturkan, kenaikan harga rokok jangan sampai mematikan industri rokok kecil menengah.
"Dan juga jangan sampai kenaikan terlalu drastis justru penerimaan negara turun," ucap dia.
Namun, Panggah belum bisa menyebabkan berapa Ideal kenaikan harga rokok tersebut.
"Saya belum bisa menentukan besarnya," kata dia.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/bisnis/2016/08/22/kemenperin-kenaikan-harga-rokok-jangan-sampai-mematikan-industri-kecil
Saat ini, beredar wacana harga rokok akan menembus angka Rp 50.000. Naiknya harga rokok tersebut disebabkan oleh kenaikan cukai rokok yang diperkirakan hingga dua kali lipat.
Namun, Bagaimanakah tanggapan Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terkait dengan kabar tersebut.
Direktur Jenderal Industri Agro Kemenperin Panggah Susanto mengatakan, dirinya belum ketahui rencana kenaikan harga rokok hingga Rp 50.000.
Sebab, kata dia, sampai saat ini Kemenperin belum bertemu dengan pemangku kepentingan terkait untuk bicarakan kenaikan harga rokok.
Menurut dia, kenaikan harga rokok harus diperhitungkan terlebih dahulu. Itu dilakukan untuk menghindari adanya pihak yang dirugikan akibat kenaikan harga rokok tersebut.
"Harus diperhitungkan dengan cermat berapa kenaikan harga yang optimal dengan mempertimbakan berbagai segi," ujarnya saat dihubungi Kompas.com, di Jakarta, Minggu (21/8/2016).
Panggah juga menuturkan, kenaikan harga rokok jangan sampai mematikan industri rokok kecil menengah.
"Dan juga jangan sampai kenaikan terlalu drastis justru penerimaan negara turun," ucap dia.
Namun, Panggah belum bisa menyebabkan berapa Ideal kenaikan harga rokok tersebut.
"Saya belum bisa menentukan besarnya," kata dia.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/bisnis/2016/08/22/kemenperin-kenaikan-harga-rokok-jangan-sampai-mematikan-industri-kecil
Rabu, 17 Agustus 2016
Presiden berhentikan Archandra Tahar dari jabatan Menteri ESDM
Jakarta.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE
Dalam konferensi pers singkat pada Senin (15/8) malam, Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyampaikan, “Menyikapi pertanyaan-pertanyaan publik terkait status warga negara Menteri ESDM Archandra Tahar, dan setelah memperoleh informasi dari berbagai sumber, Presiden memutuskan untuk memberhentikan dengan hormat Archandra Tahar dari posisinya sebagai Menteri ESDM.”
Presiden Joko Widodo kemudian menunjuk Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya Luhut Pandjaitan sebagai pejabat sementara Menteri ESDM sampai diangkat Menteri ESDM yang definitif.
“Efektif diberhentikan mulai besok pagi, karena ditetapkan malam ini, saya kira semuanya sudah jelas,” kata Pratikno.
Sebelumnya, Menteri Hukum dan HAM , Yasonna Laoly, mengakui bahwa Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Archandra Tahar memiliki dua paspor, Amerika Serikat dan Indonesia.
“Memang beliau memiliki paspor dua, paspor warga negara Amerika dan paspor negara Indonesia,” ujar Yasonna kepada wartawan di Jakarta, Senin (15/08)
Abdul Kadir
Sumber : http://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2016/08/160815_indonesia_presiden_berhentikan_esdm
Presiden Joko Widodo memberhentikan
Menteri ESDM Archandra Tahar setelah perdebatan soal status
kewarganegaraan gandanya mencuat.
Dalam konferensi pers singkat pada Senin (15/8) malam, Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyampaikan, “Menyikapi pertanyaan-pertanyaan publik terkait status warga negara Menteri ESDM Archandra Tahar, dan setelah memperoleh informasi dari berbagai sumber, Presiden memutuskan untuk memberhentikan dengan hormat Archandra Tahar dari posisinya sebagai Menteri ESDM.”
Presiden Joko Widodo kemudian menunjuk Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya Luhut Pandjaitan sebagai pejabat sementara Menteri ESDM sampai diangkat Menteri ESDM yang definitif.
“Efektif diberhentikan mulai besok pagi, karena ditetapkan malam ini, saya kira semuanya sudah jelas,” kata Pratikno.
Sebelumnya, Menteri Hukum dan HAM , Yasonna Laoly, mengakui bahwa Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Archandra Tahar memiliki dua paspor, Amerika Serikat dan Indonesia.
“Memang beliau memiliki paspor dua, paspor warga negara Amerika dan paspor negara Indonesia,” ujar Yasonna kepada wartawan di Jakarta, Senin (15/08)
Abdul Kadir
Sumber : http://www.bbc.com/indonesia/berita_indonesia/2016/08/160815_indonesia_presiden_berhentikan_esdm
Paskibra Toraja Utara Mandi Lumpur Demi Merah Putih
Jakarta.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE
Pakaian serba putih pasukan pengibar bendera Kabupaten Toraja Utara di HUT ke-71 Kemerdekaan Republik Indonesia berubah menjadi cokelat.
Meski demikian, seluruh anggota paskibra lancar menuntaskan tugasnya selama upacara penurunan bendera Merah Putih pada Rabu (17/8/2016).
Asal tahu saja, lokasi upacara di Lapangan Bakti Rantepao, Jalan Sam Ratulangi, Rantepao, Toraja Utara, habis diguyur hujan sehingga meninggalkan lumpur di sana sini.
Pantauan Tribun Timur, tak satu pun langkah 75 pelajar SMA atau SMK di Toraja Utara yang bertugas sebagai paskibra keliru. Mereka juga tak canggung harus menerobos lumpur.
Bupati dan Wakil Bupati Toraja Utara, Kalatiku Paembonan dan Yosia Rinto Kadang, memberikan jempol untuk putra putri terbaik Toraja Utara ini.
Dalam upacara penurunan bendera Merah Putih kali ini dipimpin oleh Ketua Pengadilan Negeri Makale, Daniel Pratu.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/regional/2016/08/17/paskibra-toraja-utara-mandi-lupur-demi-merah-putih
Pakaian serba putih pasukan pengibar bendera Kabupaten Toraja Utara di HUT ke-71 Kemerdekaan Republik Indonesia berubah menjadi cokelat.
Meski demikian, seluruh anggota paskibra lancar menuntaskan tugasnya selama upacara penurunan bendera Merah Putih pada Rabu (17/8/2016).
Asal tahu saja, lokasi upacara di Lapangan Bakti Rantepao, Jalan Sam Ratulangi, Rantepao, Toraja Utara, habis diguyur hujan sehingga meninggalkan lumpur di sana sini.
Pantauan Tribun Timur, tak satu pun langkah 75 pelajar SMA atau SMK di Toraja Utara yang bertugas sebagai paskibra keliru. Mereka juga tak canggung harus menerobos lumpur.
Bupati dan Wakil Bupati Toraja Utara, Kalatiku Paembonan dan Yosia Rinto Kadang, memberikan jempol untuk putra putri terbaik Toraja Utara ini.
Dalam upacara penurunan bendera Merah Putih kali ini dipimpin oleh Ketua Pengadilan Negeri Makale, Daniel Pratu.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/regional/2016/08/17/paskibra-toraja-utara-mandi-lupur-demi-merah-putih
Selasa, 02 Agustus 2016
Pernyataan Buwas Soal Pengakuan Haris Azhar Dikecam
Jakarta.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE
Pernyataan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso yang meminta Koordinator KontraS Haris Azhar untuk membuktikan pernyataan terkait pengakuan Freddy Budiman, disayangkan Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima), Ray Rangkuti.
Menurut Ray, pembuktian kejahatan adalah tugas dan kewenangan BNN selaku penegak hukum.
Sedangkan, Haris Azhar hanya dapat berperan selaku pelapor.
Terlebih, telah ada aturan yang mengatur jika nantinya dalam penyelidikan ditemukan bahwa penyataan Haris adalah palsu.
"Kami harus kritik keras pernyataan Kepala BNN. Mereka yang harus buktikan. Repot kalau yang melaporkan harus buktikan," kata Ray dalam konferensi pers di bilangan Menteng, Jakarta, Selasa (2/8/2016).
Selain itu, Ray menyebut pernyataan Budi Waseso saat menanggapi adanya dugaan oknum BNN yang ikut "bermain" dengan pengedar narkoba sebagai keengganan memperbaiki institusinya.
"BNN resisten. Seolah tidak mau diawasi dan tidak pernah salah," katanya.
Ray juga menilai langkah Haris yang mau menyuarakan pengakuan Freddy Budiman adalah sikap berani dan patut didukung secara moral.
Sebelumnya, BNN menanggapi pernyataan Haris Azhar yang menyebut ada oknumnya menerima uang sebesar Rp 450 miliar dari Freddy Budiman.
Dalam keterangan pers yang diterima wartawan, pihaknya mengkonfirmasi pemberitaan tersebut.
"Kepala BNN meminta yang mengatasnamakan Harris Azhar selaku penulis berita, dapat membuktikan yang diungkapkan Freddy Budiman dalam kesaksiannya. BNN juga mendukung aparat penegak hukum dalam mengusut tuntas kebenaran berita tersebut," dalam keterangan pers yang diterima wartawan, Jumat (29/7/2016).
Apabila terbukti, oknum BNN membantu Freddy Budiman dalam melancarkan bisnis Narkoba-nya,
maka kata dia, BNN akan memberikan sanksi yang tegas dan keras sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.
Melalui keterangan pers itu, Kepala BNN, Komjen Budi Waseso, menegaskan BNN akan tetap pada komitmen memberantas peredaran gelap narkotika hingga ke akar-akarnya dan mendukung terciptanya aparat penegak hukum yang bersih.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2016/08/02/pernyataan-buwas-soal-pengakuan-haris-azhar-dikecam
Pernyataan Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso yang meminta Koordinator KontraS Haris Azhar untuk membuktikan pernyataan terkait pengakuan Freddy Budiman, disayangkan Direktur Lingkar Madani Indonesia (Lima), Ray Rangkuti.
Menurut Ray, pembuktian kejahatan adalah tugas dan kewenangan BNN selaku penegak hukum.
Sedangkan, Haris Azhar hanya dapat berperan selaku pelapor.
Terlebih, telah ada aturan yang mengatur jika nantinya dalam penyelidikan ditemukan bahwa penyataan Haris adalah palsu.
"Kami harus kritik keras pernyataan Kepala BNN. Mereka yang harus buktikan. Repot kalau yang melaporkan harus buktikan," kata Ray dalam konferensi pers di bilangan Menteng, Jakarta, Selasa (2/8/2016).
Selain itu, Ray menyebut pernyataan Budi Waseso saat menanggapi adanya dugaan oknum BNN yang ikut "bermain" dengan pengedar narkoba sebagai keengganan memperbaiki institusinya.
"BNN resisten. Seolah tidak mau diawasi dan tidak pernah salah," katanya.
Ray juga menilai langkah Haris yang mau menyuarakan pengakuan Freddy Budiman adalah sikap berani dan patut didukung secara moral.
Sebelumnya, BNN menanggapi pernyataan Haris Azhar yang menyebut ada oknumnya menerima uang sebesar Rp 450 miliar dari Freddy Budiman.
Dalam keterangan pers yang diterima wartawan, pihaknya mengkonfirmasi pemberitaan tersebut.
"Kepala BNN meminta yang mengatasnamakan Harris Azhar selaku penulis berita, dapat membuktikan yang diungkapkan Freddy Budiman dalam kesaksiannya. BNN juga mendukung aparat penegak hukum dalam mengusut tuntas kebenaran berita tersebut," dalam keterangan pers yang diterima wartawan, Jumat (29/7/2016).
Apabila terbukti, oknum BNN membantu Freddy Budiman dalam melancarkan bisnis Narkoba-nya,
maka kata dia, BNN akan memberikan sanksi yang tegas dan keras sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.
Melalui keterangan pers itu, Kepala BNN, Komjen Budi Waseso, menegaskan BNN akan tetap pada komitmen memberantas peredaran gelap narkotika hingga ke akar-akarnya dan mendukung terciptanya aparat penegak hukum yang bersih.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2016/08/02/pernyataan-buwas-soal-pengakuan-haris-azhar-dikecam
Tangisan Sahabat Iringi Mike Mohede ke Liang Lahat
Jakarta.MEDIA INDEPENDEN NASIONAL ONLINE
Penyanyi Mike Mohede (32) dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Bintaro, Jakarta Selatan, Selasa (2/8/2016).
Jenazah Mike Mohede pun sudah tiba dan sudah masuk kedalam liang lahat setelah menjalani prosesi pemakaman dari pihak keluarga.
Sebelum jenazah masuk kedalam liang lahat untuk dikebumikan, pihak keluarga pun melakukan ibadah pemberkatan pemakaman yang dipimpin oleh pendeta.
Selain pendeta yang memimpin, Delon dan Judika pun membantu memimpin prosesi penurunan peti jenazah Mike Mohede ke liang lahat.
Delon dan Judika menyanyikan lagu 'Tuhan Semua Baik'.
Ketika peti jenazah turun ke liang lahat, Judika pun menyanyikan lagu rohani lagi yang berjudul 'Tuhan Pasti Sanggup'.
Kemudian, ketika jenazah ditutup oleh tanah, Judika pun memimpin lagu ibadah yang berjudul 'Dia Mengerti'. Suasana haru pun terlihat oleh Warta Kota (Tribunnews.com Network), selama prosesi pemakaman Mike Mohede di TPU Tanah Kusir.
Tidak hanya pihak keluarga yang bergelinangan air mata, rekan-rekan dan sahabat artis pun terlihat kesedihan yang sama.
Eva Celia terlihat mengeluarkan air mata selama prosesi pemakaman tersebut.
Lalu, Judika dan Delon yang memimpin melalui nyanyian selama prosesi pemakaman, air matanya pun sedikit-sedikit mengalir karena tidak bisa menahan kesedihan.
Terdapat perubahan pemakaman dari pihak keluarga.
Awalnya pihak keluarga menginginkan Mike Mohede dimakamkan berdekatan dengan makam ayahnya, akhirnya atas nama keluarga tidak jadi memakamkan Mike disamping makam ayahnya.
Diberitakan sebelumnya, Mike Mohede meninggal dunia akibat terkena serangan jantung, usai ia bermain game bersama temannya yakni Denis di kediamannya.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/seleb/2016/08/02/tangisan-sahabat-iringi-mike-mohede-ke-liang-lahat
Penyanyi Mike Mohede (32) dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Bintaro, Jakarta Selatan, Selasa (2/8/2016).
Jenazah Mike Mohede pun sudah tiba dan sudah masuk kedalam liang lahat setelah menjalani prosesi pemakaman dari pihak keluarga.
Sebelum jenazah masuk kedalam liang lahat untuk dikebumikan, pihak keluarga pun melakukan ibadah pemberkatan pemakaman yang dipimpin oleh pendeta.
Selain pendeta yang memimpin, Delon dan Judika pun membantu memimpin prosesi penurunan peti jenazah Mike Mohede ke liang lahat.
Delon dan Judika menyanyikan lagu 'Tuhan Semua Baik'.
Ketika peti jenazah turun ke liang lahat, Judika pun menyanyikan lagu rohani lagi yang berjudul 'Tuhan Pasti Sanggup'.
Kemudian, ketika jenazah ditutup oleh tanah, Judika pun memimpin lagu ibadah yang berjudul 'Dia Mengerti'. Suasana haru pun terlihat oleh Warta Kota (Tribunnews.com Network), selama prosesi pemakaman Mike Mohede di TPU Tanah Kusir.
Tidak hanya pihak keluarga yang bergelinangan air mata, rekan-rekan dan sahabat artis pun terlihat kesedihan yang sama.
Eva Celia terlihat mengeluarkan air mata selama prosesi pemakaman tersebut.
Lalu, Judika dan Delon yang memimpin melalui nyanyian selama prosesi pemakaman, air matanya pun sedikit-sedikit mengalir karena tidak bisa menahan kesedihan.
Terdapat perubahan pemakaman dari pihak keluarga.
Awalnya pihak keluarga menginginkan Mike Mohede dimakamkan berdekatan dengan makam ayahnya, akhirnya atas nama keluarga tidak jadi memakamkan Mike disamping makam ayahnya.
Diberitakan sebelumnya, Mike Mohede meninggal dunia akibat terkena serangan jantung, usai ia bermain game bersama temannya yakni Denis di kediamannya.
Abdul Kadir
Sumber : http://www.tribunnews.com/seleb/2016/08/02/tangisan-sahabat-iringi-mike-mohede-ke-liang-lahat
Langganan:
Postingan (Atom)